Apa itu resistor?

Resistor adalah suatu komponen listrik atau komponen elektronika yang mempunyai hambatan tertentu terhadap aliran arus. Resistor dapat mengatur besarnya arus dan tegangan pada suatu rangkaian.

[Simbol Resistor] Impedansi resistif menghambat aliran arus, sehingga mengakibatkan penurunan tegangan (drop tegangan). Resistor banyak digunakan dalam desain sirkuit listrik dan elektronik. Resistor dapat diklasifikasikan menjadi resistor tetap, resistor variabel, resistor kawat geser, rheostat geser, resistor geser, atau resistor yang dapat disesuaikan. Resistor yang dapat disesuaikan biasanya disebut sebagai rheostat, atau potensiometer. Nilai resistansi dinyatakan dalam ohm dan dilambangkan dengan Ω. Dalam desain sirkuit listrik atau elektronik, resistor menciptakan penurunan tegangan atau hubungan arus-tegangan yang diketahui.

Jika arus dalam suatu rangkaian diketahui (arus diukur dalam ampere A), maka sebuah resistor dapat digunakan untuk menghasilkan beda potensial (beda tegangan) yang diketahui dan sebanding dengan arus. Sebaliknya, dalam suatu rangkaian, jika penurunan tegangan (beda potensial) pada dua node diketahui, sebuah resistor dapat digunakan untuk menghasilkan arus yang diketahui sebanding dengan beda potensial. Attenuator adalah resistor jaringan yang terdiri dari dua atau lebih resistor, juga dikenal sebagai pembagi tegangan.

Resistor terminasi (Line Terminator) adalah paket resistor khusus atau blok resistor yang sering digunakan untuk menjamin kestabilan sinyal rangkaian secara keseluruhan. Resistor pengakhiran bertindak seperti filter, menghilangkan kebisingan listrik yang dihasilkan oleh banyak kabel dan peralatan.